![]() |
Foto: Suasa Pasar Alas Kusuma yang Tampak Sepi/Nilam |
DIGULIS.ID - Adanya Virus Corona (Covid-19) berakibat kepada naiknya harga
sembako dan sepinya pembeli di pasar Amin Toba, Kubu Raya, Kalimantan Barat.
Harga sembako
yang tak normal membuat warga sekitar menjadi panik serta keterlambatan
pengiriman barang membuat bahan kebutuhan pokok menjadi langka.
"Harga
gula yang semula 11.000/kg sekarang menjadi 18.000/kg, selain itu bahan lainnya
juga belum datang, barang-barang seperti gula juga sudah langka, karena pengiriman nya terhambat," ungkap
Evi saat berbelanja pada, Kamis(19/03/20).
Rujito, pemilik
lapak sayuran mengeluhkan tidak sampainya barang kebutuhan ke penjual di pasar
Amin Toba.
"Jadi
pemasukan barang tidak sampai kesini, barang yang sampai juga lebih mahal
dibanding harga sebelumnya, gimana lagi jika nanti memasuki bulan suci Ramadhan,
kebutuhan pasti akan semakin mahal lagi" ujarnya.
Rujito
mengungkapkan bahwa semenjak adanya Corona, pasar semakin sepi dengan pembeli.
"Biasanya
pembeli dipasar cukup ramai apalagi jika hari libur, hingga siang pasar masih
ramai dikunjungi pembeli, tapi untuk
beberapa hari belakangan ini pasar menjadi sepi, bahkan jam 9 pagi saja sudah
sepi pembeli," ungkapnya.
Rujito berharap
agar keadaan dapat kembali normal seperti semula dan barang-barang tidak alami
kelangkaan.
"Saya
berharap harga kembali seperti biasa, soalnya selama sayur bahkan bahan dapur
lainnya mahal omset perhari tidak seperti biasanya" harapnya.
Penulis: Nilam Sari
Editor: Yusuf An-Nasir