Sambutan pendiri sekaligus penasehat Forum Diskusi Ilmiah (FDI) Luthfiah. Foto: M. Irawan. |
Kubu Raya, DIGULIS.ID - Sebagai bentuk peringatan atas lahirnya Forum Diskusi Ilmiah (FDI) pembina dan anggota FDI menggelar Milad Ke-XI pada, Jumat (19/02/21) bertempat di Auditorium Yayasan Pendidikan Raudhatul Ulum Meranti.
Pada agenda tersebut, turut hadir penasehat sekaligus pendiri FDI Luthfiah M.Pd, pembina FDI Muhammad Irawan, alumni, pengurus, dan anggota FDI.
Dalam pelaksanaannya, acara tersebut terbagi menjadi tigas sesi: pertama, pembukaan yang dibuka secara resmi oleh penasehat FDI Luthfiah, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Linawati yang merupakan alumni dari FDI pada 2016 lalu.
Kemudian sesi kedua, rapat kerja bersama alumni, sesi ini merupakan sesi pertama kali dalam rangkaian Milad FDI. Sedangkan sesi terakhir, merupakan sesi pemotongan tumpeng dan kue sekaligus makan bersama para alumni, anggota, dan pengurus FDI.
Pendiri sekaligus penasehat Forum Diskusi Ilmiah, Luthfiah menyampaikan dalam sambutannya merasa bersyukur serta bangga.
“Saya merasa bersyukur dan bangga karena FDI masih menunjukkan eksistensinya hingga usia sebelas tahun,” ujarnya.
Ia juga berharpa semoga FDI tetap eksis hingga kedepannya,”Harapannya, semoga FDI tetap eksis dan menjadi wadah bagi siswa dalam mengembangkan potensi yang ada pada dirinya,” harapnya.
Acara tersebut berlangsung meriah, karena moment tersebut merupakan moment yang dinanti-nantikan oleh seluruh peserta dan alumni FDI.
Selain karena dilaksanakan satu tahun sekali, acara tersebut merupakan moment untuk beradu pandang dan saling sharing bersama para alumni.
Lebih lanjut pembina FDI, Muhammad Irawan berhararap semoga nantinya para anggota dan pengurus tetap semangat dalam membenahi FDI.
“Serta para alumni dapat berperan dalam keberlangsungannya. kemudian, mudan-mudahan agenda sharing / rapat kerja bersama alumni ini dapat sering kita lakukan guna menjaga waktu evaluasi bersama,” pungkasnya.
Reporter: Sholeh
Editor: Lukman
Posting Komentar
Posting Komentar