Guna membumikan literasi di kabupaten Kubu Raya, Wakil Bupati kabupaten Kubu Raya secara resmi melaunching program kacamatajiwa. Foto/ Istimewa |
Dalam kegiatan tersebut turut serta di hadiri oleh para peserta khususnya mahasiswa yang berasal dari Kubu Raya di antaranya, Sungai Ambawang, Kuala Mandor B, Kakap, Rasau Jaya, Kubu, Batam, Terentang, Sungai Raya, Teluk Pakedai, dan lain sebagainya.
Ketua program kacamatajiwa, Miswedi menjelaskan terkait tujuan hadirnya program tersebut merupakan konsep yang dibentuk atas dasar kegalauan para pecinta buku dan pegiat literasi.
"Pada dasarnya, terbentuknya program kacamatajiwa ini atas dasar kegalauan di kalangan anak-anak muda yang notabenenya mahasiswa dan santri. Di sebabkan, sulitnya memiliki wadah yang dapat menampung ide-ide kreativitas mereka, serta susahnya mendapatkan buku baru yang di inginkan oleh sebab ekonomi yang tidak memadai, lebih-lebih mereka yang berasal dari pinggiran daerah Kubu Raya," paparnya.
Lebih lanjut ia memaparkan, hal ini adalah selain menebarkan manfaat membaca di kalangan anak muda atau akademisi supaya memiliki jiwa yang yang tumbuh dan berisi.
"Dan, untuk membuktikan kepada dunia bahwa Indonesia melalui Kubu Raya dapat memberikan sumbangsih dengan pertumbuhan statistik angka minat baca, yang mana Indonesia saat ini menduduki paling rendah diantara negara-negara lain seperti, Turki, Vietnam, Thailand, Singapore, Malaysia, dan lainnya. Nah kali ini, dari anak-anak muda melalui kacamatajiwa akan memberikan kontribusi tersebut atas nama Kubu Raya," lebih lanjut ia memaparkan.
Kemudian, pemuda asal Kubu Raya ini juga berharap mudah-mudahan bisa senantiasa Istiqomah dalam hal kebaikan dan demi membumikan literasi.
"Harapan kita bersama, semoga terus semangat hingga kedepannya untuk dapat menyumbangkan dan meningkatkan prestasi minat baca di Indonesia khususnya di kalbar melalui Gerakan Kubu Raya membaca (kacamatajiwa) ini. Dan, hal ini akan bisa diwujudkan jika saling bekerja sama satu sama lain dalam menjalankan berbagai program yang telah di siapkan," harapnya.
Foto bersama Wakil Bupati Kubu Raya dan peserta kacamatajiwa usai launching program kacamatajiwa. Foto/ Istimewa |
"Banyak penulis-penulis yang luar biasa dari berbagai aspek, namun mereka tidak di tempatkan sebagaimana mestinya. Nah, dengan hadirnya program kacamatajiwa ini saya pribadi sangat mengepresiasi, dan terus tumbuh kembangkan dunia literasi. Sehingga, kedepannya bisa menjadi wadah dan wasilah bagi para pemuda yang ingin berkarya. Karena, semakin kita banyak membaca, diskusi dan menulis maka akan semakin banyak memperoleh pengetahuan dari apa yang kita lakukan," tuturnya.
"Karena, buku itu jendela dunia, artinya jika kita ingin mengenal atau mengetahui seisi dunia maka membacalah. Namun, sekarang seorang penulis itu seakan kurang memiliki tempat atau wadah bahkan apresiasi," tambahnya.
Sebagai motivasi, ia juga menjelaskan bahwa pihaknya sendiri sudah gemar membaca dari sejak kecil bahkan bisa dikatakan sebagai kutu buku. Dan bacaan yang di bacapun beragam meliputi dari berbagai aspek, seperti sejarah tokoh-tokoh, politik, perkembangan teknologi, dan lainnya.
Lebih lanjut, pihaknya juga berharap mudah-mudahan kegiatan yang dikemas sangat positif ini, bisa berkelanjutan dan bisa memberikan kontribusi yang baik terutama untuk pemerintah kabupaten Kubu Raya.
"Terus kembangkan dan bumikan literasi baik di dunia media sosial, maya, atau di dunia nyata, terus gaungkan tentang pentingnya mengajak pemuda dan pemudi tentang betapa pentingnya untuk menumbuh kembangkan semangat berliterasi. Terakhir, jangan lupa terus lakukan komunikasi," pungkasnya.
Reporter: Sholeh el Arif
Editor: DIGULIS.ID
Posting Komentar
Posting Komentar